Kampanye sudah dimulai, dimana mungkin sebagaian orang merasa apatis dan kadang ada yang mengatakan politik itu menjijikan, karena dengan bermacam macam alasan diantaranya tidak ada kawan sejati yang ada kawan dalam kepentingan bersama.
Politik tetap diperlukan dikarenakan jika ingin berperan aktif dan berperan banyak harus duduk terlibat langsung sebagai pengambil keputusan.Dan bisa mewakili orang-orang untuk menyuarakan dan membela kepentingan yang benar dari orang-orang yang diwakili.
Oleh karena itu sampai saat ini walaupun dibenci oleh sebagian masyarakat dan sebagian orang yang merasakan menjadi korban politik, politik tetap ada baik dalam skala besar maupun politik praktis sehari hari.
Yang menyebabkan politik tidak baik atau menjijikan bukan politiknya sendiri tapi sebagian para pelaku politik yang terlibat yang memang dari awal tujuannya tidak baik atau tidak menjelas hanya mencari peluang untuk dirinya sendiri atau golongannya.
Terutama pada negara baru berkembang sistim politik (apapun sesuatu yang relatif baru) yang ada dan para pelaku yang ada tidak bisa "bermain dengan cantik" mengikuti kode etis . Sehingga sebagian orang hanya melihat kerugian-kerugian yang timbul dari politik dari pada manfaatnya dan merasa apatis dan menghindar dari politik.Bisa dibayangkan juga kalau politik ditiadakan, bagaimana memperbaiki sesuatu yang ada dengan effektif.
Dalam semua sistim yang ada kadang kala bukan sistimnya yang tidak baik tapi para pelakunyalah yang memang tidak baik, selalu melihat celah celah kelemahan sistim yang ada, lebih parah lagi menciptakan sistim yang memang tidak baik tetapi baik bagi kepentingnya sendiri dan lingkaran dalam mereka.
Sesuatu yang tidak baik akan jalan terus selama kondisinya mendukung untuk itu. Supaya politik berjalan sesuai kepentingannya dan mengurangi yang tidak baik, tentunya perlu perbaikkan dari para pelaku politik yang terlibat langsung dan kontrol dari konstituen/para pemilih untuk tidak mendukung baik sadar maupun tidak sadar sehingga tidak tercipta citra politik yang menjijikan. Terutama sifat pemaaf dan gampang melupakan serta toleransi yang tinggi dari bangsa kita yang kadangkala sifat baik ini menjadi sesuatu yang dimanfaatkan untuk sesuatu yang tidak baik. Sehingga keliatannya hanya waktu kampanye saja sebagian partai terlihat sibuk.
Semua kembali kepada kita semua dan itu memang perlu waktu, terutama diperlukan cara berpikir dan ahlak yang baik serta tidak mengutamakan kepentingan sesaat.
Apakah kondisi saat ini telah mendukung untuk itu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar