1. Adanya perasaan senang terhadap diri sendiri
- Tidak dikendalikan oleh emosi emosi: takut, marah,cinta, irihati,rasa bersalah, atau khawatir
-Dapat menerima kekecewaan
-Memiliki sikap toleran, santai terhadap diri sendiri & orang lain.
-Tidak merendahkan atau menilai berlebihan terhadap kemampuan diri sendiri
-Dapat menerima kelemahan diri sendiri
-Memiliki rasa harga diri
-Merasa mampu mengatasi berbagai masalah.
-Menikmati peristiwa sehari-hari yang sederhana.
2.Merasa nyaman berada bersama orang lain.
- Mampu memberi kasih sayang dan perhatian terhadap orang lain.
-Memiliki hubungan pribadi yang memuaskan dan tetap.
-Menyenangi dan percaya kepada orang lain, dan merasa bahwa orang lain pun akan menyenangi dan percaya kepadanya.
-Menghargai perbedaan - perbedaan yang ada pada orang lain.
-Tidak mencari manfaat dari orang lain dan menolak untuk dimanfaatkan oleh orang lain.
3.Mampu memenuhi tuntutan hidup.
- Berusaha mengatasi masalah yang timbul.
-Menerima yang menjadi tanggung jawabnya.
-Membentuk lingkungan, bila memungkinkan mengadakan penyesuaian yang diperlukan.
-Membuat rencana kedepan dan tidak takut menghadapi masa depan.
-Menerima pengalaman - pengalaman dan gagasan - gagasan baru.
-Memanfaatkan kemampuan - kemampuan yang dimiliki.
-Menentukan tujuan - tujuan yang realistik untuk diri sendiri.
-Mampu mengambil keputusan sendiri
-Merasa puas telah melaksanakan usaha terbaik dalam segala hal yang dikerjakan.
Sumber: Mutiara Dhamma XV (Editor: ir. Lindawati T. Kiriman :Adhipateyya Khanti IKa, Bandung)
Setuju artikel diatas? Bila setuju kita termasuk sehat atau tidak? hehehe.....
Mungkin 1/2 sehat dan 1/2 sakit,jadinya apa yah? 0 berarti antara ada dan tiada hehehe
BalasHapus